Bangun Pariwisata di Danau Toba, Menteri Minta Bupati Kreatif

By Redaksi - Friday, 11 June 2021
Foto
Foto

Simalungun, Kabarnas.com - Seluruh Kepala Daerah yang ada di kawasan Danau Toba, yakni Bupati Simalungun, Dairi, Humbang Hasundutan, Karo, Papak Bharat, Kabupaten Samosir, Tapanuli Utara, Toba menghadiri Rapat Koordinasi Akselerasi Pengembangan Destinasi Pariwisata Super Prioritas Danau Toba, yang berlangsung di Niagara Hotel Parapat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Simalungun, Kamis (10/06/2021).

Dalam rakor itu langsung dipimpin Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dr. Sandiaga Salahuddin Uno, Gubernur Sumatera Utara dan Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT). Bergabung juga Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) dari Kementerian Pembangunan Umum dan Perumahan Rakyat.

Rapat Koordinasi ini membahas rencana pembangunan kawasan pariwisata Super Prioritas Danau Toba (SPDT) sebagai tindak lanjut persiapan pelaksanaan pembangunan infrastruktur yang berkelas dunia dan juga sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dalam rangka percepatan industri pariwisata Destinasi SPDT yang dilakukan Kemenparekraf.

Rapat percepatan yang mengambill tema 'Akselerasi Pengembangan Destinasi Pariwisata SPDT, tersebut, Sandiago meminta agar komunikasi intensif dengan seluruh stakeholder pariwisata di kawasan Danau Toba ditingkatkan. Dengan begitu, perekonomian kembali bergairah.

"Akan ada banyak rumusan dan kesepakatan yang bisa dicapai dari pertemuan ini. Dengan kehadiran para pemimpin daerah, program percepatan yang diputuskan bisa langsung diterapkan untuk menunjang aktivitas pariwisata," kata Sandiaga.

Sandiaga menegaskan, karena pertemuan ini melibatkan banyak pengambil kebijakan maka harus ada sasaran strategis. Ada identifikasi potensi daerah wisata baru, mengenali permasalahan yang menjadi kendala dalam pembangunan dan pengembangannya. Pertemuan ini juga merencanakan pengembangan dan pembangunan di daerah wisata potensial tersebut.

Lebih lanjut, pengembangan konsep juga akan diberikan agar destinasi wisata tersebut menjadi tujuan wisata terintegrasi. Tidak kalah penting adalah tercapainya kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui pertumbuhan UMKM.

Sandiaga menambahkan, kunjungan wisatawan di Danau Toba harus dinaikkan. "Sejak awal kami sudah memiliki formulasi untuk menggerakan kembali industri pariwisata Danau Toba. Dengan situasi seperti ini, maka penerapan protokol kesehatan harus ditingkatkan. Pelaku industri pariwisata harus mengoptimalkan teknologi informasi, lalu membentuk desa wisata," tutupnya.

Kategori