Pembunuh Janda Ditangkap, Warga Sihaporas Apresiasi Polisi

By Redaksi - Saturday, 13 August 2022
Foto
Foto

Tapteng - Warga Pinangsori sangat mengapresiasi kinerja Polsek Pinangsori yang sigap dan tanggap terhadap laporan warga atas peristiwa yang tidak terduga di masyarakat, termasuk pembunuhan yang terjadi kemarin di Dusun 1 Desa Sihaporas, Kecamatan Pinangsori, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Kamis (11/08/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.

Tak lama usai pembunuhan terhadap Lansia di desa itu, pihak kepolisian dibantu masyarakat sekitar berhasil mengamankan pelaku kurang dari 2 jam di lokasi perkebunan milik warga.

Usai membunuh, pria yang memiliki perilaku tempramental tersebut di ketahui mencoba kabur ke hutan milik warga.

"Usai melakukan aksinya membunuh Ibu Lubis itu, pelaku ini langsung kabur ke perkebunan karet warga," ucap Pak Panggabean warga sekitar pada awak media Jumat 12/08/2022.

B.Panggabean juga sangat berterimakasih pada pihak kepolisian langsung turun tangan untuk kasus ini.

"Kita sangat berterimakasih kasih pada Bapak bapak Polisi yang semalam bersama kita mengejar pelaku sampai ke hutan - hutan sana,"tambah nya.

Warga ini juga mengatakan kalau bukan karena imbauan pihak kepolisian ini, mungkin pelaku akan dibunuh di lokasi temuan karena warga sudah sangat emosi.

"Untung ada Pak Panjaitan dari Polsek Pinangsori itu, kalau nggak sakin emosinya warga juga para famili korban akan membunuh pelaku tersebut dan akan ada lagi tambah korban," ucap warga Lainnya.

Sakti Panjaitan, personil polsek Pinangsori saat dijumpai di Mapolsek menyebutkan, warga Sihaporas beserta aparat desanya sangat mengerti dan sudah dewasa dalam penerapan hukum.

" Saya juga salut dengan masyarakat Sihaporas juga kepala desanya beserta aparat setempat, dimana mereka mengetahui apa yang menjadi kebijakan polisi di lapangan bila menangani masalah seperti kasus pembunuhan tersebut. Mereka juga sangat membantu penegak hukum dengan ikut mencari pelaku dan tidak melakukan hal - hal yang akan melanggar hukum,"ujar Sakti.

Diketahui sebelumnya pada tubuh korban, ditemukan sejumlah luka robek dan luka bakar di bagian leher, tangan, dada dan kepala. Korban diduga digorok tersangka Ardian Siburian alias Rambo (32), hingga akhirnya meregang nyawa.

"Korban diduga dibunuh dengan cara dibacok dan digorok menggunakan benda tajam. Tangan korban juga dibakar dan kepala dipukuli pakai batu," ujar salah seorang warga yang enggan menyebutkan namanya.

Menurutnya, korban ditemukan warga dalam keadaan sudah tidak bernyawa. Korban merupakan warga Lingkungan IV Kelurahan Pinangsori, Kecamatan Pinangsori, Tapteng, yang membuka usaha warung kopi di Dusun I Desa Sihaporas, Kecamatan Pinangsori, Tapteng.

Kapolsek Pinangsori, AKP Kando Hutagalung, membenarkan tindak pidana pembunuhan yang terjadi. Ia mengatakan jika tersangka pelaku telah diamankan bersama beberapa barang bukti berupa, parang, batu, mancis dan 1 potong baju dress warna hitam.

"Tersangka pelaku Ardian Siburian alias Rambo, warga Dusun III, Desa Masundung Kecamatan Lumut. Tapteng," ungkap Kando.(Job Purba)

Kategori