Pematangsiantar - Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Pematangsiantar, Teuku Munandar memberikan perhatian pengembangan kepada Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) lewat Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda).
Salah satu perhatian BI ada pada bidang Capacity Building atau penguatan kemampuan, pengetahuan, dan keterampilan bagi pengurus Dekranasda. Hal ini pun diapresiasi Ketua Dekranasda Kota Pematangsiantar H Kusma Erizal Ginting dan ia menekankan bahwa Dekranasda terus berupaya agar IKM dan UMKM tetap produktif meskipun di masa pandemi. Untuk itu secara rutin dilakukan sosialisasi terkait produk kerajinan IKM, baik melalui media cetak maupun media elektronik.
Dikatakannya, sejak Februari 2022, Dekranasda Kota Pematangsiantar memberikan ruang kepada para IKM dan UMKM untuk mempromosikan hasil kerajinannya di Galery Dekranasda Kota Pematangsiantar. Harapannya, para pelaku IKM dan UMKM bangkit serta berlomba untuk berkreasi dan berinovasi hingga menghasilkan karya terbaik yang pada akhirnya mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional.
"Pandemi Covid-19 telah mengajarkan banyak hal, khususnya bagi pelaku IKM dan UMKM. Para perajin mau tidak mau, suka tidak suka, harus memasuki pasar digital untuk menjual produknya dan transaksinya," sebutnya dalam acara Capacity Building Pengurus Dekranasda Kota Pematangsiantar, Senin (25/7/2022).
Melalui platform digital berupaya mempertemukan para UMKM dengan konsumen dan transaksi yang dilakukan juga menggunakan digital. Untuk itu, Dekranasda Kota Pematangsiantar terus mengedukasi dan melakukan sosialisasi kepada pelaku IKM dan UMKM agar memasuki era digital, baik dalam pemasaran produk maupun transaksinya.
"Selaku Ketua Dekranasda Pematang Siantar, saya berharap agar para pelaku IKM maupun UMKM dapat terus menjaga kualitas produknya masing-masing tanpa meninggalkan ciri khas yang dimiliki, yang tentu saja membedakan kita dengan daerah lainnya," sebutnya.
Dilanjutkan Erizal, selaku Ketua Dekranasda Kota Pematang Siantar ia mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada KPw BI Pematang Siantar, dalam hal ini Teuku Munandar selaku Kepala KPw BI Pematang Siantar yang terus-menerus mendukung Dekranasda dalam berbagai program.
Dilanjutkan Erizal, kegiatan Capacity Building tersebut dilakukan sebagai bentuk pembekalan untuk para pengurus Dekranasda dalam memaksimalkan kapasitas dan kualitas dirinya hingga dapat menularkannya kepada para pelaku IKM dan UMKM di Kota Pematang Siantar.
"Untuk itu saya berharap bapak/ibu dapat mengikuti dan memberi perhatian yang terbaik selama acara ini berlangsung," pintanya.
Sementara itu, Kepala KPw BI Pematang Siantar Teuku Munandar menyampaikan, BI sebagai pembina akan lebih meningkatkan kerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar dan Dekranasda sebagai orang tua IKM dan UMKM di Kota Pematang Siantar. Baik dalam peningkatan kapasitas maupun kemampuan para pelaku UMKM. Juga dalam hal digitalisasi produk UMKM.
BI, lanjutnya, juga mengapresiasi Plt Wali Kota Pematang Siantar yang begitu peduli dengan perkembangan UMKM.
"Juga bapak Ketua Dekranasda Kota Pematang Siantar yang begitu agresif mendukung dan mendampingi pengembangan UMKM di Kota Pematang Siantar. Karena untuk mendapat UMKM yang berkualitas harus difasilitasi oleh pemerintah setempat," katanya.
Sedangkan Plt Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA mengatakan, guna meningkatkan kemampuan dan daya saing, khususnya di era digital saat ini, para pelaku usaha harus meningkatkan skill berwirausaha dan mengikuti kemajuan teknologi. Termasuk terampil dalam manajemen keuangan.
Pemko Pematang Siantar, sambungnya, mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada KPw Pematang Siantar yang selalu memberi perhatian serius serta dukungan penuh kepada Dekranasda Kota Pematang Siantar dalam berbagai programnya. Termasuk menggelar kegiatan Capacity Building atau penguatan kemampuan, pengetahuan, dan keterampilan bagi pengurus Dekranasda Kota Pematang Siantar saat ini.
"Kegiatan ini kami harapkan mampu meningkatkan semangat dan guna menumbuhkan ide baru untuk peningkatan peran Dekranasda agar terus membangun, menggali, dan melestarikan produk kerajinan berbasis sumberdaya alam, budaya, dan kreativitas," jelasnya.
Plt Wali Kota Susanti juga menyampaikan pentingnya melakukan sinergi antara SKPD dengan Dekranasda. Mengingat aspek pembinaan meliputi banyak hal, seperti permodalan, desain, teknik produksi, manajemen, dan beberapa aspek lain. Sebab hal tersebut tidak dapat dilakukan oleh Dekranasda semata.
"Untuk itu saya mengimbau kepada SKPD terkait, agar memberikan dukungan terkait pembinaan. Sehingga pembinaan dapat lebih fokus kepada permasalahan yang dialami oleh IKM dan UMKM," sebutnya.
Plt Wali Kota Susanti berharap dengan adanya kegiatan Capacity Building, para pengurus Dekranasda Kota Pematang Siantar bisa terus maju dan berkembang, berkreasi, berinovasi, tangguh, dan memiliki strategi dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki, dalam pemberdayaan IKM dan UMKM agar naik kelas meskipun pandemi Covid-19 masih melanda.
"Semoga Dekranasda Kota Pematang Siantar tetap dapat berkarya untuk memajukan industri kreatif di Kota Pematang Siantar. Memajukan IKM dan UMKM, sehingga produk-produk yang dihasilkan IKM dan UMKM memiliki kualitas yang baik, mampu bersaing di pasar regional maupun global, yang pada akhirnya nanti dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Pematang Siantar," jelasnya.
