Sambil Kulia, Rahel Situmorang Raih Berbagai Prestasi di Bidang Konten Kreator

By Redaksi - Saturday, 10 June 2023

Pematangsiantar, Kabarnas.com - Kuliah bukanlah rintangan untuk menekuni hobi sebagai content creator. Selain mengasyikkan, content creator ternyata bisa menghasilkan prestasi. Hal ini berlaku bagi Rahel Situmorang.

Saat ini menjalani Pendidikan di Jenjang Strata satu (S1) di salah satu universitas terbesar di Kota Pematang Siantar. Dia lahir di Panombean Kabupaten Simalungun pada 14 Oktober 2001. Kegiatan utamanya ini tak menghalangi dunia konten kreator yang kini telah menghasilkan 71 ribu followers di Instagram dan 14ribu subscriber di YouTube.

Dengan kegigihannya kuliah sambil menekuni menjadi konten kreator di Kota Pematang Siantar dan meraih berbagai event besar yang berada di berbagai kota dan kabupaten di Sumatera Utara. Salah satu event yang pernah diraih dengan menyabet peringkat ketiga di pelestarian budaya Batak yang dilaksanakan oleh DEL FM Radio diikuti oleh beberapa konten kreator yang ada di 8 kabupaten di Sumatera.

Keberhasilan merebut posisi 3 besar, Rahel Situmorang mengangkat budaya Batak tentang ulos. Ulos diketahui bersama telah menjadi salah satu kain warisan Indonesia yang dikembangkan oleh masyarakat Batak, Sumatera Utara.

Kain tradisional ulos sering dipakai masyarakat Batak ketika menghidupi budaya batak yang bersifat sebagai acara penting bersama keluarga. "Kehidupan orang Batak sangat erat kaitannya dengan ulos karena ulos menjadi simbol makna dari setiap sesi acara. Mulai dari hal kelahiran, pernikahan hingga kematian, ulos adalah bagian terbesar dari hidup kami,” jelas Rahel Situmorang seorang konten kreator.

Meskipun ulos berasal dari tanah Batak sendiri, penting adanya peran masyarakat lokal serta kolaborasi luas untuk lebih melestarikannya agar tetap terdepan dikenal dunia, tentunya seperti event.

"Pelestarian Budaya Batak yang telah terselenggara di Balige saat penyerahan hadiah pada tanggal 02 mei 2023, Rahel berhasil meraih juara 3 di event tersebut dengan mengangkat ulos sebagai warisan Budaya Batak dan agar budaya batak semakin mendunia dan diketahui banyak orang," ujarnya.

Rahel Situmorang berharap generasi milenial dapat menjaga dan melestarikan budaya khalayak ramai sehingga semakin banyak orang yang mengetahui budaya Batak, khususnya mengetahui ulos sebagai kain selalu digunakan orang batak

"Dan baru baru ini saya berhasil merebut peringkat pertama di event yang diselenggarakan oleh prodi PGSD Universitas HKBP Nommensen Kota Pematang Siantar dan bahkan banyak event event lain yang di ikuti di sekitar Sumatera Utara dan beberapa event yang sudah ikut berpartisipasi didalamnya tidak memberikan kepuasan tetapi menjadi motivasi sendiri untuk semakin giat untuk meningkatkan prestasi di bidang konten kreator dan dapat memberikan manfaat, informasi serta pembelajaran bagi orang banyak" tutup Rahel Situmorang.

Berita Lainnya

    Loading...