Ormas Pemuda Pancasila Datangi Kantor DPRD Tapteng

By Redaksi - Thursday, 02 December 2021
Foto istimewa
Foto istimewa

Tapteng - Sekitar 50 orang ormas Pemuda Pancasila datangi Kantor DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah pada Kamis, 2 Desember 2021 sekitar pukul 10.30 WIB.

Aksi ini dikawal ketat oleh pihak kepolisian dan TNI serta Satpol PP Tapteng.

Aksi ini sama dengan aksi aksi yang di lakukan oleh Ormas PP di berbagai daerah yang saat ini sama tetap bertujuan agar Anggota DPR RI Jumiart Girsang dari Fraksi PDI Perjuangan meminta maaf kepada Pemuda Pancasila atas pembicaraannya yang menyakiti hati dan perasaan ormas Pemuda di Seluruh Indonesia.

Hal ini di sampaikan koordinator aksi yang juga Ketua MPC Pemuda Pancasila Bustanir Hutasoit saat menyampaikan orasi di depan Kantor DPRD Tapteng.

Mereka menuntut agar politikus PDIP Junimart Girsang dipecat dari DPR RI.

Pantauan media ini di lapangan nampak puluhan massa ormas dengan pakaian berwarna oranye lengkap atribut Pemuda Pancasila.

Diketahui, mereka melakukan long march dari Kantor MPC Pemuda Pancasila Tapteng menuju Kantor DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah di Pandan .

Kemudian, puluhan personil yang terdiri dari TNI-Polri berjaga, agar unjuk rasa yang dilakukan ormas tersebut berjalan dengan lancar.

Tampak terpantau di halaman Kantor DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah , terlihat satu mobil pemadam kebakaran lengkap dengan petugasnya berjaga disekitaran wilayah tersebut.

Ketua MPC Pemuda Pancasila Tapteng , Bustanir Hutasoit meminta kepada fraksi PDIP terutama Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati agar memecat Junimart Girsang dari DPR RI.

"Kepada para petinggi PDI untuk memberikan sanksi pemecatan terhadap saudara junior girsang. Sebagai anggota DPR RI, karena telah menyakiti perasaan kami, ormas Pemuda Pancasila," kata Ujar Bustanir kepada wartawan di depan gedung DPRD Tapteng.

Selain itu, ia juga meminta kepada Juminart Girsang untuk meminta maaf secara resmi. Dan agar menarik ucapannya soal pembubaran ormas PP.

"Saudara oknum anggota dewan dari PDI, saudara Juminart Girsang untuk meminta maaf secara terbuka,," tambahnya.

Sementara itu Pihak Kepolisian yang dari Polres Tapteng mengatakan kalau aksi ormas Pemuda ini adalah legal. Dan sudah dapat pemberitahuan sebelumnya.

"Aksi ini adalah legal, dan untuk itu kami lakukan pengawalan untuk menjaga ketertiban.Kami bersama TNI dan Polri siap memberikan pelayanan terbaik agar aksi ini berjalan lancar dan damai,"ujar salah satu Perwakilan Polres Tapteng yang berjaga di depan Kantor DPRD.

Aksi Damai ini kemudian Bubar setelah 2 orang perwakilan DPRD menerima surat pernyataan dari MPC PP Tapteng untuk selanjutnya di sampaikan ke pada DPR RI di Jakarta .(Job Purba)