Banjir di Medan dan Deli Serdang Melanda 2.773 Rumah

By Redaksi - Saturday, 05 December 2020

Medan, Kabarnas.com - Hujan yang melanda Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang menyebabkan sekitar 2.773 rumah terkena dampak banjir. Rumah itu dihuni oleh 1.983 Kepala Keluarga atau 5.965 jiwa yang tersebar di 7 kecamatan dan 13 kelurahan.

Sesuai data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut, di daerah Kabupaten Deliserdang, banjir menimpa Desa Tanjung Selamat dengan jumlah 500 rumah. Tiga orang dinyatakan meninggal dunia. Selain itu, air juga merendam 400 rumah di Desa Sejarahbaru, Kecamatan Delitua, dengan ketinggian air mencapai 4-6 meter.

Sedangkan di Kota Binjai, sebanyak 3.374 KK di 5 Kecamatan 16 Kelurahan yang terdampak banjir tersebut. Hujan dengan intesitas lebat yang terjadi pada kamis sore hingga malam mengakibatkan meluapnya DAS Bingai dan DAS Mencirim dan merendam ribuan rumah yang berada di sekitaran bantaran Daerah Aliran Sungai (DAS) di Kota Binjai.

Sejauh jumlah korban yang dinyatakan hilang terbawa arus sebanyak 6 orang, satu diantaranya adalah usia balita dan saat ini yang berhasil ditemukan dengan kondisi meninggal dunia ada 2 orang. Hal ini dibenarkan Kepala BPBD Sumut Riadil Akhir Lubis kepada wartawan, Jumat (4/12/2020).

Berdasarkan data BPBD Sumut, hujan membuat debit sungai tinggi hingga meluap. Kondisi itu membuat tanggul seperti di Sungai Belawan, Desa Tanjung Selamat jebol dan menyebabkan banjir di permukiman warga di Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang.

Kategori