Selama Pilkada, Kapolres Simalungun Ingatkan Anggotanya Netral

By Redaksi - Thursday, 05 November 2020

Simalungun, Kabarnas.com - Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo Kembali mengingatkan seluruh personilnya agar bersikap netral dalam selama tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020, dan pemungutan 9 Desember, mendatang.

"Kepada seluruh personil jajaran Polres Simalungun dilarang memberikan dukungan kepada salah satu paslon dalam bentuk apapun.Sesuai arahan Kapolri melalui penegasan Kapolda Sumatera Utara dimana anggota Polri dituntut harus menjaga netralitas dalam setiap perhelatan dan pelaksanaan oemilihan, "sebut Kapolres Simalungun saat berada di Polsek Bangun, Rabu (4/11/2020).

Kapolres Simalungun juga menyampaikan, terkait dengan netralitas Polri, aturannya sudah jelas, dan dalam menjalankan tugas, personil jajaran Polres Simalungun juga harus melakukanya dengan proporsional dan profesional, termasuk yang menyangkut hal-hal teknis dalam pelaksanaan tugas di lapangan, sehingga tidak menimbulkan dan membawa kesan negatif bagi Polri, khususnya Polres Simalungun

“Anggota Polri diberikan mandat oleh Negara untuk mengamankan pelaksanaan pilkada agar dapat berjalan tertib aman lancar, dan saya tegaskan kepada para Kabag, para Kasat, para Kapolsek agar segera melakukan pemetaan tempat-tempat yang dianggap rawan karana tidak lama lagi pesta besar yakni Pilkada yang akan banyak menyita kesibukan ke arah sana, ” ujar Agus Waluyo

Lebih lanjut Kapolres Simalungun mengingatkan kepada seluruh jajarannya, dalam masa pemilihan kepala daerah, anggota Polri tidak diperkenankan mengunggah foto bersama calon kepala daerah yang mengikuti kontestasi Pilkada demi membangun kepercayaan masyarakat kepada Polri

"Seluruh personil Polres Simalungun agar selalu menjaga keselamatan dalam bertugas, Serta tetap menjalankan Pengamanan di TPS nantinya sesuai dengan Protokoler Kesehatan dimana situasi Pilkada Tahun 2020 ini masih dalam situasi Pandemi Covid-19, dan tak lupa untuk tetap menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat dengan hadirnya polisi di tengah-tengah masyarakat.